Minggu, 18 Desember 2016

Ternyata Inilah Alasan Siswi di Jepang Dilarang Pakai "CD" , dan Wajib Pakai Rok Mini Saat Sekolah ...


Jepang adalah negara di kawasan Asia yang sangat terkenal dengan gaya/modis dan mengutamakan fashion dalam berbagai kesempatan.


Tidak hanya mengutamakan fashion ketika hang out saja, bahkan di Jepang, banyak pelajar kerap kali dituntut tampil gaya/modis dan fashionable ketika pergi ke sekolah.


Nah, berhubungan dengan tuntutan ini, pihak sekolah pun mewajibkan murid-muridnya, khususnya perempuan, untuk mengenakan dan melarang sesuatu ketika pergi ke sekolah.


Hal-hal yang dilarang ketika sekolah adalah:
Tidak boleh bawa tas. Selain siswa yang dalam masa orientasi maupun siswa yang akan segera lulus, mereka tidak boleh membawa tas dan hanya diperbolehkan membawa satu buku dan dijinjing ke sekolah.

Tidak boleh memakai celana dalam. Tak ada alasan khusus mengapa orang Jepang memberlakukan ini pada siswi yang menggunakan rok mini. Tetapi peraturan itu tetap harus ditaati oleh para siswi.
Tidak boleh menggunakan sepatu hak kayu, karena bisa akan sangat merepotkan apabila hak itu patah dan kaki jadi terkilir. (Infia Fact)

Dilarang pacaran. Pihak sekolah memberlakukan peraturan ini agar siswa tetap fokus pada pelajaran dan menjadi pintar. Hal yang berbau romantis pun juga dilarang, untuk itu mereka banyak terlihat bermain dengan sesama jenis. 

Hal-hal yang harus dikenakan ketika sekolah adalah:
Pakai helm dan seragam lengkap. Saat berkendara sepeda bagi siswa yang sudah memakai seragam lengkap tetapi tak menggunakan helm, akan diberikan hukuman berat yaitu tidak boleh masuk ke sekolah.

Rok harus di atas lutut (rok mini), hal ini agar penampilan mereka terlihat menarik. Jika peraturan ini tidak ditaati, maka siswi yang bersangkutan akan dipulangkan.
Semua siswi wajib mengenakan kaus kaki setinggi dengkul
Jepang memang terkenal sebagai negara dengan fashion yang menjadi trend di Asia. jika bermanfaat sebarkan.

Sumber : http://suryamalang.tribunnews.com/



Tidak ada komentar:

Posting Komentar